5 Langkah mudah merancang web
Berencana untuk merancang website Anda sendiri? Tapi masih bingung bagaimana cara membuatnya? Atau tidak tahu harus memulai dari mana? Jika Anda tidak tahu bagaimana cara memulainya, semoga tulisan berikut ini bisa sedikit memberikan petunjuk.
1. Pilih Nama Domain.
Pertama anda harus mempersiapkan akan nama website anda. Anda memerlukan sebuah nama/alamat untuk website yang anda buat, agar orang lain bisa mengenali dan mengaksesnya. Pada saat tulisan ini dibuat harga domain untuk akhiran .com, .net, .org sekitar Rp.75 ribu hingga Rp. 100 ribu. Bagaimana cara memilih nama website atau domain dengan baik ? Silahkan baca tulisan sebelumnya Tips Bagaimana Cara Memilih Nama Domain
2. Skema / Struktur Website.
Sebelum memulai untuk mendesain tampilan website, sebaiknya anda tentukan terlebih dahulu halaman-halaman apa saja yang akan ditampilkan dan bagaimana antara satu halaman dengan halaman yang lain saling terhubung. Halaman awal atau biasa disebut homepage/frontpage adalah halaman yang akan pertama kali tampil begitu pengunjung mengunjungi website. Posisi homepage berada pada Top Level/First Leve, kemudian halaman berikutnya Second Level yang bisa berupa halaman About Us,Service,Product dan lain sebagainya.
3.Isi Website / Konten.
Setelah struktur website dibuat maka bisa diteruskan dengan menyiapkan konten website. Konten disini bisa berupa text,image,animasi. Konten ini akan dirangkaikan atau dimasukan ke dalam desain tampilan website nantinya.
4.Desain Tampilan.
Supaya konten yang sudah anda siapkan bisa ditampilakan dengan menarik, anda perlu men-desain terlebih dahulu tampilannya. Anda bisa mengatur tata letak text, link atau navigasi untuk menuju ke halaman-halaman lain yang telah anda buat strukturnya tadi. Bila anda menemui kesulitan dalam proses men-desain tampilan website, anda bisa konsultasikan kepada yang ahli atau anda bisa memberikan tugas ini kepada para web designer atau web developer.
5. Mempublish Situs ke Internet.
Langkah terakhir adalah setelah website anda jadi adalah menaruhnya di sebuah komputer server yang beroperasi 24 , anda tidak perlu bingung menyiapkan komputer server ini. Anda bisa berlanggangan kepada jasa penyedia web hosting. Provider-provider web hosting tersebut biasanya telah menyediakan paket-paket langganan yang sesuai dengan kebutuhan anda. Anda tinggal pilih salah satu. Jika web hosting asudah aktif anda bisa memulai untuk meng-upload lewat FTP dengan menggunakan account yang telah diberikan oleh provider web hsoting tempat anda berlangganan. Kini anda telah bisa mempublikasikan webiste anda ke seluruh para pengguna internet diseluruh dunia. Beritahukan kepada sodara,rekan atau kenalan anda tentang keberadaan web site anda. Dan mintalah pendapat mereka, sekedar untuk memberikan masukan bagi anda.
Bagi rekan-rekan yang baru saja melakukan migrasi System Operasi dari Ms. Windows ke Linux dan ingin mengetahui cara menginstall Apache, PHPMyAdmin dan MySQL di Linux tanpa perlu repot2 download sana-sini di internet. Cukup dengan memanfaatkan CD Linux yang kita sudah beli mahal2 maka bisa kita dapatkan hasilnya. itu sangatlah mudah dan Begini Caranya :
Langkah 2x :
1. Install Apache2 dan Kawan-kawannya Contoh : apache2,apache2-doc,apache2-mod_perl,apache2- mod_php5,apache2-prefork, dll yang dibutuhkan) Melalui YAST.
2. Install MySQL dan Kawan-kawannya(Contoh : MySQL,MySQL- client,MySQL-devel, ySQL-shared,perl-DBD-mysql,perl- DBI, php5-mysql, php5-mysqli, dll yang dibutuhkan) Melalui YAST.
3. Konfigurasi YAST :
o Untuk Komputer Jaringan :
§ Konfigurasi Network Card Melalui YAST Jika terhubung Ke Jaringan.
§ Konfigurasi NTP client Melalui YAST Jika Terhubung Ke jaringan atau dengan mengedit ntp.conf, pastikan Address yang dituju adalah IP Komputer yang Database MySQL-nya ingin di gunakan. Contoh : Jika Database MySQL yang dituju ada di komputer dengan IP 192.168.0.1, maka pastikan IP tersebut yang terkonfigurasi pada NTP client.
o Untuk komputer yang tidak terhubung dengan jaringan tidak perlu melakukan Konfigurasi YAST.
4. Jika Firewall pada komputer anda Aktif, pastikan port 80 dapat diakses oleh komputer lain yang terhubung dengan jaringan. Jika tidak terhubung ke jaringan Stop aja Firewallnya Melalui YAST.
5. Aktifkan Apache yang telah di install dengan cara mengetikkan pada Console(untuk Distro SUSE bisa lihat pada /usr/share/doc/packages/apache2/README.QUICKSTART)
o rcapache2 start
o chkconfig -a apache2
6. Aktifkan MySQL yang telah diinstall dengan cara mengetikkan pada Console(Untuk Distro SUSE bisa lihat pada /usr/share/doc/packages/mysql/README.SuSE).
o rcmysql start -> untuk mengaktifkan Manual
o /sbin/insserv /etc/init.d/mysql -> untuk mengaktifkan saat startup
7. Install phpmyadmin(Tanya aja sama Om Google), Untuk Pengguna Ms. Windows yang sudah pernah menginstall PHPTriad di Ms. Windows, Kopikan saja Folder "phpmyadmin" di Folder "C:\apache\htdocs\" pada Ms. Windows ke dalam /srv/www/htdocs/ yang ada pada Linux. "/srv/www/htdocs/" ini adalah folder default dimana localhost membaca Aplikasi Web yang akan dijalankan.
8. Sekarang kita bisa jalankan Localhost melalui Web Browser dan mengetikkan pada Address Bar "http://localhost/manual/" -> anda bisa membaca tentang Infomasi Apache disini. Jika Ini Berhasil berarti apache telah berhasil anda konfigurasi.
9. Sekarang kita juga sudah bisa menjalankan MySQL kita dengan bantuan phpmyadmin melalui melalui Web Browser dan mengetikkan pada Address Bar "http://localhost/phpmyadmin/". Jika Ini berhasil juga, selamat kepada anda telah memiliki Web Server di komputer anda dan mengkonfigurasi dengan benar.
10. Get More Experiences with Linux (OPEN SOURCE), Smile...!! :).
Ket : data MySQL terdapat pada Folder "/var/lib/mysql/"